Biaya Operasi Plastik Yang Dapat Ditanggung Asuransi Kesehatan - Operasi plastik biasanya digunakan untuk mengubah atau menambahkan sesuatu yang lebih sedikit ke tubuh untuk membuatnya lebih baik.
Tidak sedikit orang yang memutuskan untuk melakukan operasi plastik, walaupun harus mngeluarkan biaya selangit. Ditambah lagi sekarang banyak perusahaan asuransi kesehatan kini menanggung biaya perawatan kesehatan Anda.
Apakah mungkin seluruh total biaya operasi plastik sepenuhnya menjadi tanggung jawab asuransi?
Dapatkah asuransi kesehatan menutupi biaya operasi plastik?
Mungkin yang Anda semua tahu adalah bahwa operasi plastik hanya untuk orang yang ingin memperindah atau mengubah penampilan fisik mereka. Bahkan jika kenyataannya tidak sesederhana itu.
Kutipan dari halaman Detik Health, Dr. Ferdinand, sp. BP, spesialis bedah plastik di Eka Hospital di Pekanbaru, menjelaskan lebih lanjut tentang ini. Menurut dia, operasi plastik sebenarnya terbagi menjadi dua jenis yaitu bedah kosmetik atau estetika dan bedah rekonstruksi.
Operasi plastik untuk tujuan estetika, lebih sering dipraktekkan pada orang-orang dalam kesehatan yang baik tetapi yang merasa kurang pada tampilan fisik. Itu sebabnya mereka memilih jalan pintas saat melakukan operasi plastik.
Entah dengan maksud untuk memperbesar ukuran bibir, untuk mengasah hidung, melebarkan kelopak mata, untuk memperbesar payudara, dll. Dalam hal ini, tidak ada perusahaan asuransi, publik atau swasta, yang bersedia menanggung biaya operasi plastik ini.
Alasannya adalah terutama bahwa kebijakan yang berlaku di setiap perusahaan asuransi kesehatan menunjukkan bahwa sejumlah biaya operasi bukanlah tanggung jawab perusahaan. Salah satunya adalah operasi estetika atau kosmetik.
Singkatnya, jika Anda hanya ingin menghilangkan atau memodifikasi bentuk fisik yang tidak terlalu berbahaya bagi kesehatan, biaya operasi plastik tidak dapat ditanggung oleh asuransi kesehatan manapun.
Biaya operasi plastik yang dapat ditanggung asuransi kesehatan
Pembedahan atau operasi plastik memang ditagih dengan biaya yang tidak murah. Selain itu, karena operasi satu kali kadang-kadang tidak dapat memenuhi kriteria bentuk anggota tubuh yang diimpikan.
Dibutuhkan beberapa operasi lanjutan untuk mencapai hasil yang ideal, yang pada akhirnya akan membutuhkan biaya yang besar.
Meskipun perusahaan asuransi menolak untuk menutupi biaya operasi plastik untuk keperluan kosmetik, itu tidak sama untuk biaya operasi plastik rekonstruktif.
Bedah plastik rekonstruktif adalah operasi plastik yang dirancang untuk memperbaiki bentuk tubuh, meningkatkan kesehatan sambil meningkatkan fungsi tubuh.
Misalnya, pada orang dengan cacat bawaan, kelainan kongenital, luka bakar, kecelakaan serius dan berbagai penyakit lain yang dapat mempengaruhi kondisi fisik dan medis seseorang.
Dalam hal ini, pihak yang mengasuransikan umumnya bersedia menanggung biaya operasi plastik sesuai dengan prosedur, kebijakan dan kesepakatan bersama.
Setiap perusahaan asuransi memiliki polis asuransi sendiri. Artinya, semua aturan dari masing-masing perusahaan tidak akan sama satu dengan yang lain.
Sebagai contoh, beberapa perusahaan asuransi ingin operasi plastik untuk rekonstruksi fungsional setelah kecelakaan dalam waktu maksimum 30 hari setelah kecelakaan.
Di sisi lain, ada juga perusahaan asuransi yang hanya ingin mendukung operasi plastik untuk menjaga kesehatan tubuh mereka, tetapi ini bukan hasil dari kecelakaan.
Penutup
Demikian tadi pembahasan mengenai biaya operasi plastik yang dapat ditanggung asuransi kesehatan. Intinya, semua perusahaan asuransi memiliki kebijakan untuk mengatur dan membatasi pilihan perawatan kesehatan untuk setiap peserta dalam asuransi.
Jadi, sebagai pengguna asuransi, Anda perlu memahami apa ketentuan utamanya. Semoga bermanfaat.