5 Penyebab Klaim Asuransi Kesehatan Ditolak Perusahaan Asuransi

5 Penyebab Klaim Asuransi Kesehatan Ditolak Perusahaan Asuransi

5 Penyebab Klaim Asuransi Kesehatan Ditolak Perusahaan Asuransi - Tujuan utama menggunakan asuransi kesehatan adalah agar ada yang mengambil risiko jika suatu hari Anda atau keluarga Anda mengalami masalah kesehatan.

Sayangnya, beberapa peserta mengeluh bahwa penyedia asuransi menolak klaim asuransi kesehatan mereka ketika mereka akan mengajukan klaim untuk biaya pengobatan.
Mengapa klaim asuransi kesehatan ditolak?

Pentingnya memahami sistem asuransi yang Anda ikuti tidak hanya membantu dalam membuatnya lebih mudah digunakan. Di sisi lain, proses pengajuan klaim juga akan dijamin menjadi lebih lancar tanpa hambatan.

Proses klaim yang rumit mungkin tidak sepenuhnya salah dengan perusahaan asuransi. Jika Anda tidak memahami ketentuan untuk mengajukan klaim, perusahaan asuransi memiliki hak untuk menolak menyetujui klaim yang Anda ajukan.

Penyebab Klaim Asuransi Kesehatan Ditolak Perusahaan Asuransi


Oleh karena itu, hindari poin-poin dibawah ini jika Anda tidak ingin klaim asuransi kesehatan ditolak:

1. Klaim tidak termasuk dalam polis asuransi


Polis asuransi yang Anda terima saat Anda mendaftar untuk asuransi mengandung sejumlah aturan dan perjanjian yang merupakan tanggung jawab perusahaan asuransi. Oleh karena itu, sebelum mengajukan klaim, pastikan bahwa kondisi kesehatan yang ingin Anda klaim termasuk dalam polis asuransi.

Misalnya, jika polis asuransi Anda tidak siap untuk penyakit bawaan, maka semua kondisi yang terkait dengan penyakit bukan tanggung jawab pihak yang mengasuransikan.

2. Pengajuan aplikasi setelah batas waktu


Alasan lain mengapa klaim asuransi kesehatan ditolak adalah bahwa ia telah melampaui waktu yang disebutkan dalam polis asuransi. Setiap perusahaan asuransi kesehatan umumnya menetapkan batas waktu tertentu untuk pemrosesan klaim.

Biasanya, antara 30 dan 60 hari setelah perawatan, dari tanggal perjanjian pertama Anda dengan perusahaan asuransi. jika klaim untuk kompensasi yang Anda buat telah melampaui ketentuan yang tercantum, perusahaan asuransi tidak ragu untuk menolaknya.

3. Dokumen klaim tidak lengkap


Jika Anda tidak ingin klaim asuransi kesehatan ditolak oleh perusahaan, pastikan Anda memenuhi semua persyaratan dokumentasi untuk klaim apa pun.

Dokumen ini termasuk tanda terima untuk pembayaran yang sedang diproses yaitu surat keterangan dokter yang biasanya berisi nama dari dokter, nama pasien bersangkutan yang merupakan peserta asuransi, tanggal perawatan, jenis penyakit, jenis obat, teknik pengobatan.

Dan Anda juga harus menyiapkan surat pengantar dari dokter umum jika Anda dirujuk ke dokter spesialis; dan persyaratan klain asuransi lain yang tercantum dalam polis asuransi.

4. Tidak jujur tentang riwayat penyakit


Sebelum Anda membeli asuransi kesehatan, Anda akan diminta untuk jujur tentang semua informasi yang terkait dengan riwayat penyakit Anda. Hindari menyembunyikan penyakit tertentu hanya agar perusahaan asuransi setuju untuk mendukung kondisi kesehatan Anda nantinya.

Alasannya adalah bahwa jika, di masa depan, terbukti bahwa Anda memiliki penyakit yang benar-benar dikontrak sebelum mengambil polis asuransi, klaim asuransi kesehatan Anda tentu saja akan ditolak oleh perusahaan. Jadi, cobalah untuk selalu jujur menjelaskan keadaan kesehatan Anda sebelum berlangganan asuransi kesehatan.

5. Polis asuransi tidak aktif


Setiap perusahaan asuransi kesehatan memiliki periode pembayaran premi yang berbeda. Itu sebabnya, ketika Anda membayar premi terlambat, polis asuransi Anda dianggap tidak aktif atau ditangguhkan hingga Anda membayar tunggakan premi.

Anda juga akan kesulitan mengajukan klaim karena perusahaan harus menolaknya. Polis asuransi baru dapat aktif kembali jika Anda telah membayar premi atau sebagaimana disetujui oleh perusahaan asuransi.

Penutup


Demikian tadi pembahasan mengenai 5 penyebab klaim asuransi kesehatan ditolak perusahaan asuransi. Agar Klaim asuransi kesehatan yang Anda ikuti bisa lancer, maka Anda harus mengikuti semua prosedur yang telah di tentukan oleh perusahaan asuransi seperti yang tertulis dalam polis asuransi. Semoga bermanfaat.

Blogger
Disqus
Pilih Sistem Komentar Yang Anda Sukai

Tidak ada komentar